Sabtu, 21 Desember 2013

#PTI 3


#PTI 3 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Akademik


Pengertian Prestasi Belajarr


Winkel ( 1987)  menyatakan bahwa prestasi belajar  adalah hasil penilaian pendidik terhadap proses belajar dan hasil belajar siswa. Penilaian yang dimaksud  adalah penilaian yang dilakukan untuk menentukan seberapa jauh proses belajar dan hasil belajar telah sesuai dengan tujuan intruksional yang sudah ditetapkan  baik menurut aspek isi maupun aspek prestasi.

Banyak cara untuk mengukur prestasi belajar siswa. Pelajar dapat melakukanya dengan cara mengajukan pertanyaan lisan, memberikan pekerjaan rumah atau tugas tertulis atau melihat penampilan actual dari tugas ketrampilan dan tes tertulis (crow and crow 1984). Winkel (1983) berpendapat bahwa cara mana yang akan digunakan untuk mengukur prestasi belajar siswa biasanya berkaitan dengan tujuan dan bidang prestasi belajar yang akan di evaluasi.


Seiring perkembangan zaman, pemanfaatan internet untuk pendidikan di Indonesia khususnya di perguruan tinggi terus berkembang yang dipelopori oleh Institut Teknologi Bandung. Pemanfaatan internet untuk pendidikan ini tidak hanya untuk pendidikan jarak jauh, akan tetapi juga dikembangkan dalam sistem pendidikan konvensional. Kini sudah banyak lembaga pendidikan terutama perguruan tinggi yang sudah mulai merintis dan mengembangkan model pembelajaran berbasis internet dalam mendukung sistem pendidikan konvensional.

teknologi informatika sangat penting dan memberikan pengaruh yang cukup besar dalam dunia pendidikan. Pembelajaran berbasis IT merupakan pembelajaran yang memadukan antara suatu proses pembelajaran dengan penggunaan media pembelajaran. Media terdebut bersifat teknologi, baik itu berupa iternet, penggunaan video, LCD (infokus) dan lain-lain. Suatu proses pembelajaran berbasis IT sangat memungkinkan siswa untuk bisa bereksplorasi, berkreatifitas , menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman, dan tentunya menambah wawasan dan ilmu pengetahuan.

Internet sebagai media baru belum memasyarakat. Demikian pula orang-orang yang terlibat dalam lembaga pendidikan belum terbiasa menggunakan internet. Penyelenggaraan pendidikan nasional yang bersifat konvensional, mengalami banyak kendala ketika dituntut untuk memberikan pelayanannya bagi masyarakat luas Kendala tersebut antara lain keterbatasan finansial, jauhnya lokasi, dan keterbatasan jumlah institusi. Saat ini telah berkembang teknologi informasi yang dapat dimanfaatan untuk mengatasi kendala tersebut. Sudah saatnya teknologi informasi dimanfaatkan secara optimal dalam penyelenggaraan pendidikan di Indonesia. Terlebih di masa depan pendidikan akan mengahadapi persaingan global yang sangat ketat. Agar dapat memenangkan ataupun dapat ikut bermain dalam dinamika global membutuhkan prasyarat kekuatan kepercayaan diri dan kemandirian.

Pentingnya suatu media dalam pembelajaran menegaskan pula bahwa peran pembelajaran berbasis IT pun sangat penting. Saat ini di setiap  sekolah – sekolah hampir secara keseluruhan telah mengenalkan pembelajaran berbasis IT di sekolah-sekolahnya.

  1. Sistem pembelajaran lebih inovatif dan interaktif
  2. Mampu menimbulkan rasa senang selama pembelajaran berlangsung, sehingga akan menambah motivasi belajar siswa
  3. Mampu menggabungkan antara teks, gambar, audio, musik, animasi gambar atau video dalam satu kesatuan yang saling mengukung sehingga tercapai tujuan pembelajaran
  4. Mampu memvisualisasikan materi yang abstrak
  5. Media penyimpanan yang relatif gampang dan fleksibel
  6. Membawa obyek yang sukat didapat atau berbahaya ke dalam lingkungan belajar
  7. Menampilkan objek yang terlalu besar ke dalam kelas; dan
  8. Menampilkan objek yang tidak dapat dilihat secara langsung.


 Pembelajaran berbasis IT saat ini banyak di gunakan di sekolah-sekolah terutama di kota memiliki pengaruh yang sangat besar sekali terhadap prestasi siswa. Proses belajar mengajar yang menggunakan media pembelajaran akan dapat mempermudah proses belajar mengajar, selain itu hal tersebut membuat proses belajar mengajar menjadi lebih evektif dan efisien. Penggunaan media terutama media yang berbasis IT selain dapat membantu siswa dalam pembelajaran juga menambah ilmu pengetahuan kepada siswanya tentang bagaimana menggunakan teknologi dalam pembelajaran. Hal tersebut membuat siswa dapat mengikuti perkembangan zaman

faktor yang mempengaruhi prestasi belajar digolongkan menjadi dua yaitu: 

faktor yang mempengaruhi prestasi belajar digolongkan menjadi dua yaitu:
1) Faktor intern
    Faktor ini berkaitan dengan segala yang berhubungan dengan diri
    siswa itu sendiri berupa motivasi, minat, bakat, kepandaian, kesehatan, sikap, perasaan dan faktor pribadi     lainnya.
2) Faktor ekstern

    Faktor ini berhubungan dengan pengaruh yang datang dari luar diri individu berupa sarapa dan prasarana,     lingkungan, masyarakat, guru, metode pembelajaran, kondisi social, ekonomi, dan lain sebagaianya.

Penggunan Internet sebagai media belajar
a. Internet
Internet adalah jaringan komunikasi global yang terbuka dan menghubungkan ribuan jaringan komputer yang melalui sambungan telepon umum maupun pribadi (pemerintah maupun swasta). Internet juga merupakan jaringan komputer yang saling terkoneksi dengan jaringan komputer lainnya ke seluruh penjuru dunia.Selain itu internet juga mencakup perangkat lunak yaitu berupa data yang dikirim dan disimpan dan sewaktu-waktu dapat diakses. Kumpulkan beberapa komputer yang saling berhubungan satu sama lain dapat menciptakan fungsi sharing yang secara sederhana hal ini dapat disebut jaringan networking. Berdasarkan beberapa pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa internet merupakan hubungan jaringan di dunia yang berbeda sistem 16 operasi maupun aplikasinya dimana hubungan tersebut memanfaatkan kemajuan media komunikasi yang menghubungkan situs akademik,pemerintahan,komersial dan organisasi

b. Jenis layanan internet
Jenis layanan pada jaringan internet sudah mengalami perkembangan yang pesat beberapa tahun ini. Semakin banyak layanan yang tersedia, maka semakin banyak sumber informasi yang di dapatkan dari internet. Menurut mc bridge (2001:12) yang diahlikan bahasa oleh sugeng panut, layanan internet terdiri dari :

  • Email

E-mail atau surat elektronik adalah fasilitas yang paling sederhana dan paling banyak digunakan antara fasilitas yang ada di internet. E-mail digunakan terutama untuk mengirimkan teks biasa meskipun dalam email dapat pula disertakan  grafik,suara dan file data lainnya.

  • Newsgroup
Newsgroup merupakan perkembangan dari mail list, yang dapat diakses melalui e-mail. Ribuan newsgroup mencakup berbagai bidang kepentingan, kegiatan, dan obsesi yang luar biasa, banyaknya dari yang biasa sampainyang aneh-aneh.

  • Menstransfer file
Digunakan untuk mentransfer file ke atau darisana. Ini dapat dilakukan dengan komputer yang jauh dengan memberikan perintah.

  • Gopherspace

Merupakan paket program pelengkap yang mengorganisasikan data dan memberikan akses informasi-informasi yang luar biasa banyaknya

  • World wide web
Merupakan segi terbaru dan paling menarik. Disini ada beberapa juta halaman informasi yang tersimpan di host.

Fungsi Internet

  1. Internet sebagai media komunikasi
  2. Internet sebagai media pertukaran data
  3. Internet sebagai  pencari informasi

Menurut Munir (2008: 113-114) Ada dua jenis media pembelajaran, yaitu media pembelajaran sederhana dan media pembelajaran modern. Media pembelajaran sederhana meliputi papan tulis, sedangkan media pembelajaran modern meliputi komputer dan internet. Jenis media pembelajaran yang lain, yaitu obyek nyata, buku, kertas flip charts, papan tulis, OHP, power point, slide, video, grafik, audio, dan software komputer. Media yang menampilkan gerak adalah video dan software komputer, dan media yang hanya mereproduksi suara adalah audio dalam bentuk tape maupun CD

Munir (2008: 113) berpendapat bahwa penggunaan media pembelajaran, termasuk di dalamnya media pembelajaran berbasis TIK, akan mendukung keberhasilan pembelajaran, karena memiliki kelebihan-kelebihan sebagai berikut :

  1. Dapat memberikan pemahaman yang lebih dalam terhadap materi pemebelajaran yang sedang dibahas, karena dapat menjelaskan konsep yang sulit atau rumit menjadi mudah atau lebih sederhana 
  2. Dapat menjelaskan materi pembelajaran atau obyek yang abstrak (tidak nyata, tidak dapat dilihat langsung) menjadi 23 konkrit (nyata dapat dilihat, dirasakan, atau diraba), seperti menjelaskan peredaran darah dan organ-organ tubuh manusia pada mata pelajaran Sains.
  3. Membantu pengajar menyajikan materi pembelajaran menjadi lebih mudah dan cepat, sehingga peserta didik pun mudah dipahami, lama diingat dan mudah diungkapkan kembali. 
  4. Menarik dan membangkitkan perhatian, minat, motivasi, aktivitas, dan kreativitas belajar peserta didik, serta dapat menghibur peserta didik. 
  5. Materi pembelajaran yang sudah dipelajari dapat diulang kembali (playback). Misalnya menggunakan rekaman video, compact disk (cakram padat), tape recorder atau televisi.
  6. Dapat membentuk persamaan pendapat dan persepsi yang benar terhadap suatu obyek, karena disampaikan tidak hanya secara verbal, namun dalam bentuk nyata menggunakan media pembelajaran
  7. Menciptakan lingkungan belajar yang kondusif, sehingga peserta didik dapat berkomunikasi dan berinteraksi dengan lingkungan tempat belajarnya, sehingga memberikan pengalaman nyata dan langsung. Misalnya peserta didik mempelajari tentang jenis-jenis tumbuhan. Mereka dapat langsung melihat, memegang, atau merasakan tumbuhan tersebut. 
  8.  Membentuk sikap peserta didik (aspek afektif), meningkatkan keterampilan (psikomotor).
  9.  Peserta didik belajar sesuai dengan karakteristiknya, kebutuhan, minat, dan bakatnya, baik belajar secara individual, kelompok, atau klasikal. 
  10. Menghemat waktu, biaya, dan tenaga.
Dari pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa TIK akan mendukung keberhasilan pembelajaran karena dapat memberikan pemahaman yang lebih, penyajian materi pembelajaran lebih menarik, menciptakan lingkungan belajar yang kondusif serta dapat menghemat waktu tenaga dan biaya 




Sumber:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar